8 Jenis Bahan Baku Yang Sebaiknya Disimpan Dalam Plastik Vakum Untuk Makanan
Plastik vakum makanan hadir sebagai solusi pebisnis kuliner untuk menjaga kualitas bahan baku. Menyedot atau menghilangkan udara dari kemasan akan membuat bakteri, kuman, atau kotoran lain sulit masuk. Konsumen juga bakal lebih mudah mengolah serta menyantap sajian dengan rasa dan tekstur konsisten.
Bahan baku yang dikemas dengan plastik vakum untuk makanan
Pengemasan memakai plastik vakum sangat direkomendasikan untuk beberapa bahan baku agar kualitasnya tak menurun. Di antaranya adalah:
-
Daging dan ikan
Daging dan ikan mentah yang tak akan langsung diolah sebaiknya ditaruh dalam kemasan vakum. Selain menjaga kesegaran, tindakan ini bakal mencegah risiko kontaminasi, baik di luar ruangan atau saat disimpan di kulkas. Alhasil, tekstur, rasa, maupun aromanya bakal tetap nikmat saat dimasak.
-
Sayur
Pengemasan vakum pada sayur ditujukan untuk mempertahankan rasa, warna, serta kandungan nutrisinya. Apalagi kalau Anda menjual sayur musiman yang tersedia pada bulan-bulan tertentu saja. Sayur untuk bahan baku tumis, semur, dan sup adalah jenis yang kerap dibungkus vakum.
-
Buah
Selain sayur, buah jadi bahan baku lain yang rasa serta teksturnya harus Anda jaga. Hal ini jadi sangat krusial saat buah-buah yang dikemas sering konsumen santap tanpa mengupas kulit. Jika disimpan dalam plastik vakum, buah juga bakal tahan lebih lama.
-
Rempah-rempah
Plastik vakum makanan umum juga diandalkan dalam pengemasan rempah-rempah. Aroma serta rasa yang terkandung di dalamnya sangat berpengaruh pada makanan yang Anda olah. Kemudian, penyetokan dalam jumlah besar juga menjadi lebih hemat, sebab bisa Anda lakukan sekaligus.
-
Roti
Sudah capek-capek bikin roti, tetapi sering gampang basi? Gunakan kemasan vakum untuk menyimpan atau membungkusnya kepada klien. Roti yang dibungkus dengan metode ini tak hanya tahan lebih lama, tetapi juga tetap kering karena tak terpapar langsung dengan udara.
-
Biji-bijian dan kacang-kacangan
Pengemasan vakum pada biji-bijian serta kacang-kacangan merupakan bentuk pencegahan dari serangan hama serangga. Manfaat ini pun bakal makin Anda rasakan saat membelinya dalam jumlah besar. Seperti roti pula, jenis bahan baku ini akan terhindar dari basi.
-
Keju
Salah satu faktor yang membuat keju awet adalah pengemasannya yang memakai plastik vakum. Ketika terpapar udara, produk olahan susu ini rentan kering, keras, sampai akhirnya berjamur. Untuk memudahkan pemakaian, Anda bisa potong dulu sebelum menyimpannya.
-
Sup dan semur
Sup dan semur memang bukan bahan baku. Namun, makanan berkuah ini makin populer untuk diawetkan sementara dalam kemasan vakum. Bahkan, Anda dapat memanfaatkan bungkus plastik tersebut untuk menaruh kaldu yang hendak dibekukan.
Menyimak daftar ini, adakah bahan baku yang ingin Anda simpan dalam plastik vakum makanan?
Jangan ragu jika ada pertanyaan silakan kontak kami ya…